Reog merupakan kesenian dari daerah Jawa Timur, tepatnya di daerah ponorogo sebelah barat laut dan ponorogo adalah kota asal Reog sebenarnya.
Reog adalah salah satu budaya kesenian indonesia yang masih sangat kental dengan hal-hal yang berbau mistik dan ilmu kebatinan yang cukup kuat
Dalam pertunjukan Reog di tampilkan topeng yang berbentuk menyerupai singa (leon) yang juga di kenal masyakarakat dengan ''Singa Barong'' raja hutan,di atasnya juga di hiasi dengan tancapan bulu-bulu merak sehingga terlihat seperti kipas raksasa yang menyimbolkan pengaruh yang kuat akan energi yang di miliki untuk mengatur segala gerak-gerik yang ada di sekitar
yang menjadikan seni Reog ini menakjubkan adalah berat topeng Singa Barong ini bisa mencapai 50-60kg,yang penampilanya di bawa oleh penarinya dengan giginya. kemampuan ini tidak hanya di peroleh dengan latihan yang berat juga di percaya dengan latihan spiritual dengan bertapa dan puasa.
Adegan dalam seni Reog tersebut tidak mengikuti sekenario yang tersusun rapi juga ada interaksi antara pemain dan dalang atau ketua dari rombongan Reog,juga terkadang dengan penontonya. pemain Reog tersebut juga kadang di gatikan dengan pemain yang yang lainya bila sudah terlihat kelelahan,karena yang lebih di kepentingkan dalam reog adalah memberi kepuasan terhadap semua penonton yang hadir dalam acara yang berlangsung.
Tarian pebuka lainya pun juga ada untuk penambahan atau pengiring Reog. dalam penampilan Reog pun bisa mengikuti kondisi dalam acara tersebut, jika dalam acara pernikahan bercerita tentang percitaan dan bila acara khinatan biasanya biasanya bercerita tentang cerita pendekar tergantung kondisi dan keadaan.